Bakal Razia Anarko, Polisi Bersiaga di Flyover Kuningan Jaksel

Sejumlah polisi bersiaga saat terjadi bentrokan antara polisi dan mahasiswa di depan sekretariat Himpunanan Mahasiswa Islam (HMI) di Makassar, Sulsel, Senin (3/6). (Antara/Sahrul Manda Tikupadang)

SUMUTNEWS.CO – Jakarta | Aliansi BEM Seluruh Indonesia (BEM SI) akan menggelar demo di sekitar Istana hari ini. Polisi menurunkan 83 personel untuk berjaga di flyover Kuningan, Jakarta Selatan, mencegah kelompok anarko ke Istana.

“Jumlah personel pengamanan gabungan 83 personel. Siaga personel dalam rangka pengamanan rute massa pengunjuk rasa yang akan ke Istana dan dalam rangka penyekatan massa yang bukan mahasiswa,” ujar Kapolsek Mampang Kompol Sujarwo kepada wartawan, Selasa (20/10/2020).

Bacaan Lainnya

Sujarwo mengatakan pihaknya akan mengawasi pergerakan di flyover Kuningan. Jika ada pelajar hendak ikut aksi demo di Istana, polisi akan mengamankan mereka ke Polres Jaksel.

“Akan memonitor juga massa tersebut bila ada kelompok diduga anarko akan di-sweeping, bila ada pelajar akan diamankan guna dibawa ke Polres,” katanya

Diketahui, BEM SI bakal berdemonstrasi lagi menuntut pencabutan omnibus law UU Cipta Kerja. Demo akan digelar hari ini dengan perkiraan ribuan massa mahasiswa yang ikut turun ke jalan.

“Aksi akan dilaksanakan pada Selasa, 20 Oktober 2020, pukul 13.00 WIB, dengan estimasi massa aksi sebanyak 5.000 mahasiswa dari seluruh Indonesia,” kata Koordinator Pusat BEM SI, Remy Hastian Putra Muhammad Puhi, lewat siaran pers tertulis, Senin (19/10)

dikutip dari detik.com

Editor: ARI

Komentar

Pos terkait