10 Sekolah di Medan Hentikan PTM

SUMUTNEWS.CO, Medan- Sebanyak 10 sekolah di Kota Medan menghentikan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) dan mengalihkan ke metode pembelajaran jarak jauh (PJJ). Hal ini dilakukan karena guru dan murid di sekolah tersebut terkonfirmasi positif COVID-19.

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan 10 sekolah tersebut menghentikan PTM selama 14 hari ke depan.

Bacaan Lainnya

“Ada 10 sekolah sampai hari ini kami tutup selama dua minggu, karena peserta didik ataupun tenaga pendidik ada yang terkonfirmasi,” kata Bobby di Medan, Rabu (16/2) .

Bobby Nasution juga meminta tim medis Dinas Kesehatan Kota Medan maupun Puskemas agar melakukan testing (pengetesan), tracing (pelacakan), dan treatment (perawatan) untuk memutus penularan.

“Kalau bisa vaksinasi yang mengalami kasus COVID-19 10 sekolah tadi, keinginan saya 70 persen dan di minggu kedua nanti baru boleh dibuka kembali,” ucap.

Wali kota mengatakan bahwa COVID-19 sudah mulai menyebar ke anak sekolah. Maka itu, penting bagi anak usia enam tahun sampai 11 tahun mendapatkan vaksin.

“Hingga kini vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun di Kota Medan baru mencapai 54 persen dari sekitar 230 ribuan anak. Yang paling penting saya ingatkan kepada kita semua, orang-orang tua wali murid agar anaknya divaksin,” tuturnya. (dkt)

Komentar

Pos terkait