SUMUTNEWS.CO – Opini | Sebagai sesama Ketua Umum Badan Koordinasi (Badko) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Sumatera Utara yang dipisahkan rentang waktu yang cukup panjang, saya dan Bang Syu`aibun memang terlahir dari “rahim” yang sama, dibaluti dengan tradisi yang sama sebagai khodimul ummah (pelayan ummat). Kemudian tumbuh dan berproses di ruang pengabdian yang cukup luas. Saat menjadi Ketua Umum Badko Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Bang Syu`aibun memimpin HMI cabang yang ada di wilayah Sumatera Utara dan Aceh sebelum akhirnya masing-masing provinsi dibentuk Badko seperti saat sekarang ini.
Tugas yang diemban Ketua Umum Badko saat itu tidak jauh berbeda dengan yang ada saat ini, sebagai perpanjangan tanganan Pengurus Besar (PB) HMI untuk konsolidasikan dan mengkoordinir cabang-cabang yang ada di daerah. Di samping tugas yang terbilang wajib itu, agenda keummatan menjadi keharusan yang dilakukan untuk menopang eksistensi HMI dalam menjaga napas perjuangannya.
Bang Syu`aibun memang dikenal khalayak ramai sebagai pribadi yang dekat dengan ummat. Disamping hari-harinya dihabiskan sebagai dosen di Fakultas Syari`ah dan Hukum Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN-SU), beliau juga merupakan wakil ketua IV Baznas Provinsi Sumatera Utara yang rutin turun menyerap aspirasi dan membantu banyak orang melalui program zakat. Terbilang 10 tahun, bukan waktu yang singkat ditengah kondisi fisik beliau yang terus menurun.
Pengabdiannya kepada ummat merupakan satu tugas yang tidak pernah lekang oleh waktu. Masa-masa dirinya memimpin Badko Sumbagut juga banyak dihabiskan melakukan pengabdian di masyarakat. Berpindah-pindah dari satu daerah ke daerah lain, dan terus menanam harapan di tengah masyarakat. Meskipun saat itu, tepatnya tahun 1986 kondisi internal HMI sangat tidak baik saat menyikapi asas tunggal Pancasila yang mengharuskan HMI terbelah menjadi 2 (dua). Beliau justru memilih jalan lain dengan mengabdikan diri di tengah-tengah ummat. Sungguh sikap berbeda dari hasil penghayatan yang cukup matang.
Mewakili keluarga besar HMI Badko Sumatera Utara, semoga Allah SWT senantiasa mengampunkan segala dosa dan khilafnya serta mendapat tempat terbaik disisi Allah AWT.
M. Alwi Hasbi Silalahi, S.H
Penulis merupakan Ketua Umum Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam Sumatera Utara
Editor: Why
Komentar