SUMUTNEWS.CO, MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution akan mulai menerapkan lima hari sekolah pada tahun ajaran baru 2025. Ia pun mengingatkan kepada orang tua untuk tidak memasukkan anaknya ke tempat bimbingan belajar (bimbel).
Mulanya Bobby menekankan pentingnya peran orang tua pada pelaksanaan program ini. Menurutnya, orang tua juga mesti berperan pada pengembangan karakter anak.
“Maka dari orang tua kita inginkan ada khusus sehari – dua hari peran orang tua terlibat, jangan juga setelah program ini kita buat justru masuk ke Bimbel semua,” kata Bobby, pada Focus Group Discussion penerapan lima hari sekolah di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur, Jalan Diponegoro 30, Medan, Kamis (3/7/2025).
Bobby Nasution juga mengharapkan, para bupati dan wali kota juga turut mengkaji apakah penerapan lima hari sekolah, bisa diterapkan juga mulai dari SD dan SMP di daerahnya. Sebagai informasi, Pemprov Sumut hanya memiliki wewenang pada SMA, SMK dan SLB. Sementara Bupati dan Walikota memiliki wewenang pada SD hingga SMP.
“Kalau boleh ini dikaji juga, apabila diterapkan dari SD sampai SMP bagaimana penerapannya, kalau sekolah lima hari apa manfaatnya,” kata Bobby.
Selain program lima hari sekolah, Bobby juga menyampaikan program sekolah gratis di Sumut. Ia pun meminta Kepala Dinas Pendidikan Sumut untuk menyegerakan program tersebut. Menurutnya, program tersebut sejalan dengan program Presiden Prabowo Subianto.
Tidak hanya itu, Bobby kini sedang menyiapkan program sekolah unggulan di Kepulauan Nias. Ia menargetkan lima sekolah unggulan terbangun di Sumut. “Target kita maunya lima. Setahun satu, target kami mudah mudahan lima,” ucap Bobby. (SN01)
Komentar