SUMUTNEWS.CO, PARAPAT – Pekan Inovasi dan Investasi Sumatera Utara (PIIS) ke-8 dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sumut Arief Sudarto Trinugroho. Event ini diharapkan dapat mendorong kemitraan investor dan UMKM guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
“Promosi potensi dan peluang investasi serta produk-produk kreatif dan inovatif daerah diharapkan dapat kembali meningkatkan pertumbuhan prekonomian di Sumatera Utara. Salah satunya dengan mendorong pelaku UMKM memanfaatkan pekan inovasi dan promosi,” ujar Arief Sudarto Trinugroho, pada acara pembukaan PIIS ke-8 di Pagoda Open Stage Parapat, Jalan Kebudayaan, Kabupaten Simalungun, Kamis 28 Juli 2022
Menurut Arif, UMKM perlu diangkat karena menurut data, jumlah UMKM mencapai 65,47 juta unit atau 99,99% dari total usaha yang ada di Indonesia pada tahun 2019. Sementara, usaha berskala besar hanya sebanyak 5.637 unit atau setara 0,01%.
“Jadi bisa bapak/ibu pahami bagaimana peran UMKM terhadap prekonomian Indonesia pada pandemi dan krisis ekonomi tahun 1998 para pengusaha UMKM inilah yang bertahan dan menopang perekonomian Indonesia,” jelasnya.
Untuk memberikan kemudahan berusaha pemerintah menerbitkan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang diperoleh dengan cara meng-input data UMKM melalui sistem Online Single Submission Risk Based Approach (OSS-RBA) dan berlaku sepanjang kegiatan usaha berjalan. Termasuk di dalamnnya berisi Tanda Daftar Perusahaan (TDP) dan Angka Pengenal Importir (API).
Pemerintah pusat telah menargetkan penerbitan 1.000.000 NIB untuk UMKM diseluruh Indonesia, sejak 1 Oktober 2018 hingga 20 Juli 2022. Di Sumut sendiri telah terbit 48.995 NIB, dimana 97,5% di antaranya termasuk dalam skala Usaha Mikro dan Kecil.
“Kita akan dorong terus karena Sumut termasuk yang terbanyak di luar Pulau Jawa dan secara simbolis 500 NIB telah diserahkan oleh Pak Menteri kepada pelaku UMKM di Sumut,” ungkapnya.
Selain itu Bank Indonesia (BI) dan Pemprov Sumut juga bergandeng tangan membuat program North Sumatra Invest yang bertujuan mengelola persepsi positif terhadap prekonomian dan meningkatkan investasi di Sumut, melalui kegiatan promosi investasi. Karenanya, Arif mengajak pelaku UMKM untuk menyajikan secara optimal informasi kualitas dan desain produk, agar tersampaikan kepada pihak berkepentingan.
Komentar